5 Metode Belajar Matematika yang Menyenangkan

Pelajar Pendidikan - Metode Belajar Matematika yang Menyenangkan - Banyak orang berpikir bahwa matematika itu begitu membosankan dan sulit dipelajari. Sebenarnya matematika itu sulit karena pemilihan metode pembelajaran matematika yang kurang tepat.

Bagi anda yang merupakan guru atau ibu yang ingin mengajar matematika kepada siswa atau anak, idealnya anda harus mengetahui metode yang tepat.

Dan kini telah ditemukan banyak metode pembelajaran matematika yang sangat menarik sehingga lebih mudah dipahami.

5 Metode Belajar Matematika yang Menyenangkan

1. Metode Kumon

Metode Kumon dalam pembelajaran matematika pertama kali ditemukan oleh seorang guru matematika di Jepang bernama Turo Kumon.

Metode Kumon adalah metode pembelajaran individual yang disesuaikan dengan kemampuan anak. Tujuannya adalah untuk menggali potensi dan mengembangkan kemampuan anak semaksimal mungkin.

Setiap hari siswa akan diberi lembar kerja yang harus mereka lakukan di rumah untuk mempraktikkan pemahaman mereka.

Dalam metode ini, tingkat awal setiap anak ditentukan oleh materi yang dapat mereka lakukan dengan mudah, tepat dan tanpa kesalahan.

Jadi pertanyaan yang diberikan pada lembar kerja telah dirancang dan disesuaikan secara sistematis dengan kemampuan siswa.

Selain itu, lembar kerja disusun dengan hati-hati dimana perbedaan antara topik tidak memungkinkan siswa untuk bekerja pada tingkat yang lebih tinggi tanpa kesulitan yang berarti.

2. Metode Gasing

Metode gasing ditemukan oleh prof. John Surya. Metode ini dirancang agar siswa bisa belajar matematika dengan mudah, menyenangkan dan menyenangkan, tujuannya adalah agar citra matematika sulit dibantah.

Dalam metode gasing, proses pembelajaran dilakukan secara bertahap, setiap langkah disusun sedemikian rupa dan penguasaan materi dibangun dari bahan sebelumnya.

Dengan demikian siswa dapat melihat korelasi antara satu konsep dan konsep yang lain tanpa melupakan konsep yang telah dipelajari sebelumnya.

Metode murid ini juga diperbolehkan bermain dan mengeksplorasi dengan alat peraga sehingga mereka bisa benar-benar mengetahui konsep yang sedang dipelajari.

Sehingga mereka bisa memahami hal-hal abstrak melalui konkret agar lebih mudah dipahami.

3. Metode Jarimatika

Metode pembelajaran matematis berikutnya adalah figuratif yang merupakan singkatan dari finger and mathematics.

Metode ini dikembangkan oleh Septi Peni Wulandari pada tahun 2000. Sesuai dengan namanya, metode belajar matematika jari adalah perhitungan model dengan tangan.

Dengan menggunakan rumus dan pola tertentu, siswa dapat memecahkan masalah perhitungan lebih cepat hanya dengan mengandalkan tanga saja.

Metode ini dimulai dengan diperkenalkannya konsep dan simbol bilangan, hitungan operasi dan aplikasinya dalam radius.

Jaritmatic sangat efektif membantu anak belajar lebih awal. Selain itu, metode jaritmatika juga sangat menyenangkan, terutama jika dilakukan secara bersamaan, karena siswa akan berlomba menggerakkan jari mereka untuk mendapatkan hasil hitungan yang diberikan.

4. Metode Sempoa

Metode belajar matematika dengan menggunakan sempoa merupakan metode lama. Metode ini menggunakan sempoa yaitu kalkulator kuno yang telah diperbaharui sesuai aturan aritmatika sehingga mudah dicerna.

Matriks ini memberikan beberapa manfaat bagi siswa, seperti: merangsang potensi otak untuk mengembangkan dan mencapai fungsi maksimal, melatih logika dan pemikiran sistematis, melatih imajinasi dan pemikiran, melatih konsentrasi dan memori dan untuk meningkatkan ketepatan dalam berpikir. .

5. Matode Mathmagic

Mathmagic adalah metode belajar matematika yang dirancang oleh Ariesandi Setyono. Memahami konsep dasar matematika lebih diutamakan dalam metode ini, caranya adalah dengan memanfaatkan berbagai jenis permainan yang dikemas dengan cara yang menarik.

Permainan selain menyenangkan juga memprovokasi keingintahuan siswa untuk menyelesaikannya, sehingga studi mawar akan terasa enak. Metode mathcmagic juga membantu meningkatkan kepercayaan diri siswa sehingga mereka berani mencoba memecahkan masalah.

Itulah berbagai metode pembelajaran matematis yang bisa diterapkan pada siswa atau anak Anda.

Kita harus pintar memilih metode pembelajaran matematis yang sesuai untuk siswa atau anak.

Silakan bagikan artikel ke media sosial melalui tombol berbagi di bawah ini